Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) IAIN Kudus menyelenggarakan Konsorsium dengan mengusung tema “Menggali Ide Kolaborasi dengan KPI”, Senin (30/01/2023). Konsorsium tersebut berlangsung secara daring melalui zoom meeting dan secara luring di ruang meeting FDKI yang dihadiri oleh Dekan FDKI, Dr. Siti Malaiha Dewi, S.Sos., M.Si., CIQaR, Wakil Dekan I, Dr. H. Ahmad Zaini, Lc., M.S.I., Wakil Dekan II, Hj. Farida, M.Si., narasumber Primi Rohimi, S.Sos., M.S.I., moderator Inayatul Khafidhoh, M.Pd. beserta para dosen dan mahasiswa.

Konsorsium kali ini menjelaskan tentang keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam nomor 1591 tahun 2022 mengenai penyelenggara MBKM yaitu Fakultas, Prodi, LLPM dan mitra bahwa dalam rangka implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, perlu dibuat petunjuk teknisnya.

Selanjutnya dalam kolaborasi mahasiswa dengan dosen  mengenai pembelajaran di perkuliahan, saat ada 2 mata kuliah yang sama dari segi materi, metode, maupun konsep diharapkan mahasiswa mampu kolaborasi saat UTS, UAS, dan tugas mingguan dengan cara menjadikan 2 mata kuliah dengan tugas yang sama dijadikan satu sehingga nantinya tidak dua kali kerja. “Tujuan kolaborasi yakni membantu mahasiswa dalam menyelesaikan tugas 2 mata kuliah yang sama dengan mengerjakan satu kali misalnya kunjungan ke instansi tidak harus berbagai instansi namun dengan satu instansi tapi beda metode kunjungannya.” ujar Primi Rohimi.

Sementara itu, kolaborasi mengenai penelitian, mahasiswa berkolaborasi dengan dosen tentang bagaimana cara saat melakukan kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, serta penyajian data secara sistematis dan obyektif untuk memecahkan masalah atau menguji hipotesis. Kolaborasi yang dipaparkan oleh Primi Rohimi didokumentasikan melalui platform media youtube misalnya kolaborasi mahasiswa dan dosen KKN IK dan pengabdian kepada masyarakat IAIN Kudus 2019.

Selain itu, ada juga kolaborasi mahasiswa dan dosen dalam pembuatan jurnal artikel yang berjudul “Pelanggaran Harapan pada Kualitas Keharmonisan Suami Istri”. Primi Rohimi menjelaskan mengenai strategi yang diterapkan dalam berkolaborasi dengan mahasiswa, “...yang saya lakukan dalam berkolaborasi yang pertama ada perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi," ujarnya,

Harapannya, konsorsium ini bisa menciptakan semangat mahasiswa dalam berkolaborasi saat mengerjakan tugas maupun dalam pengabdian di masyarakat. (rohim)